Tuesday, December 26, 2017

Aritmetika Sosial


 sumber: aturduit.com
A. Harga Satuan dan Harga Keseluruhan
Harga satuan adalah harga yang diberikan pada sebuah/sebutir benda atau barang. Harga keseluruhan adalah harga yang diberikan pada suatu kumpulan/kelompok barang.
Misalkan:
1. Harga selusin pensil adalah Rp 18.000,00
Jadi, harga satuannya adalah Rp 18.000,00 : 12 = Rp 1.500,00
2. Harga 1 kodi baju batik adalah Rp 500.000,00
Jadi, harga satu potong baju batik adalah Rp 500.000,00 : 20 = Rp 25.000,00


B. Harga Pembelian. Harga Penjualan, Untung, dan Rugi
Misalkan diketahui harga pembelian = Hb, harga penjualan = Hj, keuntungan = U, dan kerugian = R. Diperoleh keterangan sebagai berikut.
Untung jika harga penjualan lebih dari harga pembelian (Hj > Hb)
Rugi diperoleh jika  harga penjualan lebih besar dari harga pembelian (Hj < Hb)
Persentase keuntungan/rugi terhadap harga pembelian dirumuskan sebagai berikut.
1. % keuntungan =
2. % kerugian =
Misalkan:
Harga pembelian sepeda adalah Rp 400.000,00. Lalu dijual dengan harga Rp 450.000,00. Jadi pedagan tersebut untung sebesar Rp 450.000,00 - Rp 400.000,00 = Rp 50.000,00.
Persentase keuntungan = U / Hb x 100% = (50.000/400.000) x 100% = 12,5 %
Jadi persentase keuntungannya adalah 12,5%
C. Diskon, Rabat, Bruto, dan Neto
Diskon dapat diartikan sebagai potongan harga yang diberikan kepada konsumen. Rabat juga diartikan sebagai potongan harga, yang biasanya diberikan kepada barang dengan jumlah banyak. Jika suatu barang dikemas dalam bentuk kaleng atau karung, maka barang tersebut mempunyai bruto, neto, dan tara. Bruto adalah berat kotor (berat kaleng + isi). Neto dapat diartikan sebagai berat bersih (berat isi). Tara ditunjukkan oleh berat kaleng atau karungnya.

2 comments: